Aksi Nyata 3.2_Ilis Jamilah_CGP Ang 2_ SMPN 3 Baleendah Kab. Bandung
3.2.a.10. Aksi Nyata - Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya
Ilis Jamilah, M.Pd
CGP Angk 2
SMPN 3 Baleendah Kab. Bandung
A. Peristiwa (Fact)
1. Latar Belakang
Sebagai seorang pemimpin pembelajaran kita harus bisa mengelola sumber daya sekolah dengan baik, gali kemampuan-kemapuan yang dimiliki dengan baik sebagai modal atau aset yang perlu kita kembangkan dan manfaatkan untuk pembelajaran yang berhamba pada murid. Pelajaran matematika merupakan pelajaran yang sebagian peserta didik takut atau kurang disenangi karena dengan materi pelajaran yang selalu berhitung dan juga guru-gurunya terkadang terlihat serius dan juga menyeramkan menurut mereka dengan ketegasannya, tapi sebagian peserta didik juga masih ada yang antusias dan juga semangat dalam pembelajaran yang rata-rata mereka karena sudah punya kemampuan dalam berhitung dan analisis.
Berdasarkan pengalaman di lapangan yang telah saya lakukan dengan melihat bahwa banyak sekali faktor yang menyebabkan peserta didik sulit atau bahkan tidak menyenangi pealajran matematika sehingga terjadilah kesenjangan kemampuan bahkan hasil belajar peserta didik karena faktor tadi matematika itu sulit dan susah untuk dipahami karena banyak faktor yang mereka hadapi, maka sebagai pemimpin pembelajaran harusbisa mengelola sumber daya sekolah dalam pembelajaran.
2. Alasan Aksi Nyata
Faktor yang menghambat pembelajaran bisa berjalan dengan lancar itu saya refleksi dan evaluasi dengan rekan kerja komunitas MGMP sekolah maupun MGMP gugus, dengan berbagi pengalaman yang dihadapi ternyata banyak sekali kesamaan yang dihapai oleh sumua rekan kerja yang merupakan guru matematika. Dari faktor yang menghambat proses pembelajaran matematika berjalan dengan lancar saya mengambil faktor dimana peserta didik memiliki ketakutan atau ketidak nyamanan ketika belajar matematika, pembelajaran yang terlalu serius, tidak menarik, kaku dan juga kurangnya senyum kebahagian ketika belajar.
Pembelajaran yang menarik, guru yang ramah dan banyak senyum merupakan solusi yang harus saya lakukan untuk meningkatkan kemandirian, kratifitas, dan juga kritis peserta didik, sebagai pemimpin pembelajar harus bisa memberikan pembelajaran yang berpusat pada murid yaitu memberikan kenyamanan dan juga kebahagian pada murid-murid kita, inovasi-inovasi pembelajaran, model, metode, strategi dan juga media yang harus kita tampilkan untuk bisa menuntun peserta didik agar bisa belajar dengan menyenangkan, antusias, semangat dan wajah bahagia perserta didik ketika belajar merupakan energi positif bagi pelajaran matematika sehingga menjadi pelajaran yang di sukai dan disenangi peserta didik, dengan memberikan itu semua sehingga tujuan kita sebagai pemimpin pembelajar dimana bisa membentuk peserta didik menjadi profil pelajaran pancasila.
1. Hasil Dari Aksi Nyata
Pancaran bahagia ketika belajar matematika merupakan salah satu tujuan dari Math Is Fun, dengan memberikan kebahagian bisa menjadi energi positif dalam pembelajaran, pengalaman belajar yang menyenangkan dalam pembelajaran matematika merupakan hal yang sangat membantu dalam membetik peseta didik yang mandiri, kreatif dan juga kritis.
Math Is Fun merupakan sebuah pengelolan pembelajaran yang dimana pesreta didik merasa nyaman menyenangkan belajar matematika tidak ada ketegangan walaupun mungkin setiap peserta didik masih kurang dalam kemampuan tapi yang diharapkan adalah memupus image matematika itu sulit dan tidak menyenangkan itu sangat penting, sehingga ketika belajarnya sudah sangat nyaman maka ada dorongan dari peserta didik untuk sedikit terbuka dan menerima kehadiran dari pelajaran matematika, maka hasil yang didapat juga tidak mengecewakan peserta didik sekarang sudah semangat dan antusias dalam belajar matematika.
Adapun hasil dari aksi nyata ini yaitu sebelumnya saya merancang program ini berkolaborasi dengan rekan kerja atau komunitas praktis MGMP sekolah saya, melakukan koordinasi, sosialisasi Math Is Fun ini berikut dokumentasinya:
1. Melakukan kegiatan Pembelajaran, survey dan diskusi mengenai Math Is Fun
2. Kegiatan proses Pembelajaran Math Is Fun di kelas
A. Perasaan ( Feelings)
Suatu kebahagian ketika melihat semua peserta didik kita semangat dan juga pancaran kebebasan dan kebahagian ketika belajar dengan antusias, senyum merekah di bibir mereka membuat hati senang, walau matematika dikatakan peljaran yang sangat sulit bagi sebagian peserta didik tapi ketika di jalani dengan rasa bahagia maka budaya positif akan menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi pengalaman mereka dalam belajar matematika.
Ketika peserta didik bisa mandiri melakukan pembelajaran dan juga akan membuat pemikiran mereka untuk lebih kreatif dan kritis, ketika murid bisa mengungkapkan perasaan dan juga pemikiran mereka tentang belajar matematika merupakan babanggaan dan kebahagian tersendiri, karena hasil belajar yang bagus itu bukan hanya nilai kognitif yang besar tapi yang paling enting menurut saya adalah memberikan pengalaman pembelajaran yang menyenangkan yang menjadi bekal mereka di kemudian hari.
B. Pembelajaran ( Findings )
Banyak sekali pembelajaran yang didapat ketika melakukan pembelajaran Math Is Fun ini, baik keberhasilan dan kegagalan pada proses program ini menjadi pengalaman yang berharga dan juga bahan refleksi dan evaluasi untuk program yang berpusat pada murid ini. Pembelajaran Tatap Muka Terbatas merupakan cara pembelajaran yang berbeda denngan pembelajaran tatap muka normal, pembelajaran New Normal ini banyak sekali kendala yang dihadapi, salah satunya keterbatasan peserta didik yang harus hadir belajar di sekolah, di sekolah kami menerapkan PTMT ini dengan membagi dalam satu kelas itu yang berjulah rata-rata 44 orang menjadi 3 kelompok belajar maka peserta didik hanya bisa hadir di sekolah dalam 1 minggu itu 2 kali saja, sehingga pembelajarannya menjadi dua cara yaitu daring dan PTMT.
Keberhasilan dalam pembelajaran ini adalah meningkatnya kemandirin dan kepercayaan diri peserta didik dam membuat kreatifitas dan kritis dalam pembelajaran matematika, kesan dan pesan matematika bis menyenangkan adalah hal yang menjadi tujuan dalam program ini, dengan melihat peserta didik antusias, bahagian dan semangat dalam pembelajaran merupakan keberhasilan dari priogram Math Is Fun ini.
C. Penerapan Kedepan ( Future )
Rencana kedepannya adalah membuat program Math Is fun yang baik yaitu bisa merefleksikan dan mengevalusi suatu kegiatan program dengan baik, setelah melakukan refleksi dan evaluasi hasil dari monitoting yang dilakukan, maka terdapat benang merah yang harus diperbaiki kedepannya, baik dalam melakukan rancangan, proses kegiatan dan juga ketika melakukan monitoring, evaluasi dan juga umpan balik yang diterima dari kegiatan tersebut.
Komentar
Posting Komentar